Peningkatan Potensi Pariwisata Olahraga Berbasis Ekowisata Melalui Pelatihan Stand Up Paddle Dan Water Rescue Di Desa Tua Pejat Kabupaten Kepulauan Mentawai
DOI:
https://doi.org/10.24036/pusako.v3i2.96Keywords:
Pariwisata Olahraga, Ekowisata, Standup Paddle, Water RescueAbstract
Desa Tua Pejat, Kabupaten Kepulauan Mentawai, memiliki potensi yang besar untuk pengembangan pariwisata berbasis ekowisata, terutama dalam hal olahraga air seperti stand up paddle (SUP) dan water rescue. Namun, kendala utama untuk memaksimalkan potensi tersebut adalah kurangnya keterampilan masyarakat lokal dalam mengelola kegiatan tersebut. Dalam upaya mendukung wisata olahraga berbasis ekowisata, artikel ini akan menjelaskan metode yang dapat digunakan untuk memberikan pelatihan SUP dan water rescue. Pelatihan diberikan melalui kombinasi teori dan praktik langsung di lapangan, dengan melibatkan masyarakat lokal secara aktif. Hasil evaluasi menunjukkan bahwa keterampilan peserta meningkat secara signifikan dalam menguasai teknik SUP dan kemampuan penyelamatan di air. Pelatihan ini juga berhasil meningkatkan kesadaran peserta akan pentingnya keselamatan dan keberlanjutan dalam kegiatan wisata air. Hasil dari program ini menunjukkan bahwa pelatihan berbasis masyarakat dapat menjadi strategi yang efektif untuk mendukung pertumbuhan pariwisata berbasis ekowisata sekaligus memberdayakan masyarakat lokal. Rekomendasi yang diberikan adalah bahwa program pelatihan ini harus dilanjutkan dan didukung oleh sektor swasta dan pemerintah untuk memaksimalkan potensi wisata olahraga di Kepulauan Mentawai.
References
Chersulich Tomino, A., Perić, M., & Wise, N. (2020). Assessing and considering the wider impacts of sport-tourism events: A research agenda review of sustainability and strategic planning elements. Sustainability, 12(11), 4473.
Gemaini, A., Hidayat, H., & Olahraga, P. (2022). Peningkatan Potensi Pariwisata Olahraga Berbasis Ekowisata Melalui Pelatihan Kepemanduan Diving dan Kepemanduan Snorkeling Bagi Pemuda Pada Masa Pandemi Covid19. 6(2), 134–141.
Happ, E. (2021). Tourism destination competitiveness with a particular focus on sport: the current state and a glance into the future–a systematic literature analysis. Journal of Sport & Tourism, 25(1), 66–82.
Kiram, Y., & Gemaini, A. (2022). Pelatihan Pembuatan Program Outdoor Education Berbasis Experiental Learning Untuk Peningkatan Keterampilan Motorik Anak. 2(1).
Komaini, A., Gemaini, A., & Syaputra, A. (2018). Pelaksanaan Olahraga Arung Jeram di Sungai Batang Sangir Kabupaten Solok Selatan. Gelanggang Olahraga: Jurnal Pendidikan Jasmani Dan Olahraga, 2(1), 167–175.
Komaini, A., Sepdanius, E., & Alimuddin, A. (2021). Pengembangan Desa Pilot Olahraga Pariwisata Di Kecamatan Siberut Selatan Kabupaten Kepulauan. JURNAL STAMINA, 4(10), 477–482.
Putra, H. A., & Supriyono. (2020). Survey Bisnis Wahana Olahraga Rekreasi Muncul River Tubing Kecamatan Banyubiru Kabupaten Semarang Tahun 2019. Indonesian Journal for Physical Education and Sport, 1(2), 447–452. https://journal.unnes.ac.id/sju/index.php/inapes/article/view/40583
Sadewa, Y. R., Nugroho, S., Amajida, A., & Manihuruk, F. (2023). Modification of water rescue tool for saving the drowned people at the swimming pool. International Journal of Multidisciplinary Research and Analysis, 6, 1441–1450.
Spittler, J., Gillum, R., & DeSanto, K. (2020). Common injuries in whitewater rafting, kayaking, canoeing, and stand-up paddle boarding. Current Sports Medicine Reports, 19(10), 422–429.
Tsunokawa, T., Mankyu, H., Takagi, H., & Ogita, F. (2019). The effect of using paddles on hand propulsive forces and Froude efficiency in arm-stroke-only front-crawl swimming at various velocities. Human Movement Science, 64(June 2018), 378–388. https://doi.org/10.1016/j.humov.2019.03.007
Yana, I. G., Astra, I. K. B., & Suwiwa, I. G. (2021). Persepsi Wisatawan terhadap Potensi Pariwisata Olahraga Wahana Canyoning. Indonesian Journal of Sport & Tourism, 3(1), 26–34.
